[S2]

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

SOCIAL NETWORK COMMUNITY


2 posters

    Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian!

    [W3I]ℳℴℕℌϮℨ℟܀ℌÅℕDℤ
    [W3I]ℳℴℕℌϮℨ℟܀ℌÅℕDℤ
    ad
    ad


    WW
    Male Join date : 10.04.11
    Age : 28

    Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian! Empty Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian!

    Post by [W3I]ℳℴℕℌϮℨ℟܀ℌÅℕDℤ April 14th 2011, 11:35 am

    Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian! Pipis

    Waspadai sering kencing dimalam hari? apakah Anda termasuk orang yang
    sering kencing di malam hari? Bila ya, waspadalah. Sebab, kebiasaan
    tersebut bisa jadi pertanda adanya penyakit serius sedang menghampiri
    Anda.

    Orang yang sering buang air kecil pada malam hari rupanya mempunyai risiko tinggi yang berujung pada kematian.
    Meskipun orang bersangkutan baru saja sembuh dari kondisi kronis.
    Penelitian ini berdasarkan studi terbaru yang dilakukan para ahli dunia
    baru-baru ini. Penelitian ini menjabarkan bahwa kebiasaan buang air
    kecil di malam hari, merupakan kondisi medis yang diperkirakan menjadi
    penyebab kematian di kalangan orang dewasa maupun kalangan lanjut usia.

    Studi tentang hal ini pertama kali dilakukan oleh peneliti New England Research Institute di Watertown, Massachusetts. Para peneliti tersebut memeriksa rekam kesehatan pada sedikitnya 16.000 pria dan wanita pada usia 20 tahun ke atas.
    Mereka menemukan bahwa orang-orang yang bangun di malam hari dan buang air kecil sebanyak dua kali atau lebih, mempunyai risiko kematian yang lebih tinggi dibanding orang yang buang air kecil kurang dari dua kali pada malam hari.

    Hubungan antara kebiasaan buang air kecil dan risiko kematian ini
    terutama dapat terjadi pada penderita diabetes dan penyakit
    kardiovaskular. Risiko kematian akan hal ini juga sangat tinggi pada
    orang yang berusia antara 20 tahun sampai 64 tahun, ketimbang orang yang berusia 65 tahun ke atas.

    "Pada orang muda yang mengaku sering mengalami buang air kecil di malam hari, mempunyai risiko kematian dua kali lebih tinggi
    daripada orang yang tidak memiliki kebiasaan ini. Sementara orang
    dewasa yang intens buang air kecil pada malam hari, memiliki risiko
    kematian sebesar 20–30 persen lebih tinggi," papar peneliti dari New
    England Research Institutes, Varant Kupelian seperti dikutip dari laman
    healthday.com.

    Varant menguji data dari Third National Health dan Nutrition Examination
    Survey (NHANES III) yang dilakukan antara tahun 1988 dan 1994. Termasuk
    data sertifikat kematian yang terdapat pada indeks kematian nasional
    hingga sepanjang Desember 2000.

    Dalam kelompok studi yang terdiri atas 15.988 pria dan wanita, kebiasaan
    buang air kecil pada pria sebanyak 15,5 persen sedangkan pada wanita 21
    persen dan semakin tinggi seiring bertambahnya usia. Varant menyatakan,
    seringnya buang air kecil bisa menjadi pertanda bahwa orang
    bersangkutan tengah mengalami penyakit yang tidak terdeteksi atau
    perkembangan dari penyakit kronis.

    Ditambahkannya, kebiasaan buang air kecil ketika tengah tertidur dapat
    pula berisiko pada penyakit lain. Umpamanya kerapuhan tulang yang
    terjadi ketika orang hendak bangun dari tempat tidur untuk pergi ke
    kamar kecil.

    Penelitian yang hampir serupa berkaitan dengan kondisi ini juga pernah
    dilakukan oleh para peneliti dari Fakultas Kedokteran di Universitas
    Tohoku, Sendai. Peneliti menguji sebuah kelompok yang bermukim di
    perkotaan yang berada di utara Jepang. Hasil yang didapat dari
    penelitian tersebut sama dengan yang penelitian yang dijalani tim di
    Amerika Serikat.

    Kali ini para ahli di Jepang menguji kesehatan 788 pria dan wanita
    dengan kisaran usia 70 tahun lebih. Peneliti juga merekam data kematian
    orang-orang tersebut selama lima tahun. Salah seorang peneliti, Dr Haruo
    Nakagawa, menemukan peningkatan risiko kematian yang tinggi terjadi
    pada orang-orang lanjut usia tersebut dengan seringnya kebiasaan buang
    air kecil di malam hari yang mereka alami. Kondisi ini sudah termasuk
    memperkirakan penyebab kematian lain yang mungkin terjadi di luar
    kebiasaan itu.

    Dr Haruo kemudian menyimpulkan bahwa semakin sering kebiasaan buang
    air kecil ini terjadi, maka orang yang bersangkutan mempunyai risiko
    kematian yang juga semakin tinggi.


    "Kedua penelitian ini menunjukkan hubungan yang sama, yakni antara
    frekuensi buang air kecil dan tingginya risiko kematian," kata Haruo.
    Lebih lanjut Haruo mengatakan, langkah selanjutnya adalah mencoba
    mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penyebab hubungan ini.

    "Pesan yang perlu disampaikan kepada pasien adalah jangan lantas menjadi
    panik ketika Anda termasuk orang yang sering buang air kecil di malam
    hari," kata Dr Tomas L Griebling selaku wakil kepala Departemen Urologi
    di Universitas Kansas, Kansas City. Yang perlu dilakukan, ungkap Tomas,
    adalah mengatakan keluhan ini kepada dokter Anda. Sebab, mungkin saja
    Anda mengidap penyakit yang sebelumnya tidak terdeteksi.

    Kebiasaan buang air kecil ini terutama terjadi pada perokok ataupun
    mantan perokok. Bagi Anda yang merokok, sepertinya semakin banyak alasan
    untuk berhenti. Penelitian menunjukkan, tidak merokok dapat
    meningkatkan kesehatan saluran kencing termasuk kesehatan seksual
    lelaki. Dalam salah satu penelitian, peneliti melakukan survei kepada
    lebih dari 2.000 orang wanita bangsa Finlandia dengan usia mulai dari 18
    sampai 79 tahun tentang kebiasaan merokok dan kesehatan saluran kencing
    mereka.

    Peneliti menemukan bahwa perokok dan mantan perokok 1,8 sampai 2,7 kali
    lebih sering buang air kecil secara mendadak dan 1,7 hingga 3,0 kali
    harus buang air kecil secara rutin, daripada orang yang tidak pernah
    merokok.

    Dalam studi yang dilakukan secara terpisah, peneliti menguji sebanyak
    178 pria di Rumah Sakit VA di North Carolina. Setelah menyesuaikan
    dengan faktor lain seperti usia dan ras, peneliti menemukan bahwa
    responden yang giat olahraga terbukti mempunyai fungsi seksual yang
    lebih baik ketimbang yang tidak atau jarang berolahraga."Dari
    fakta-fakta yang dibeberkan ini,tentunya kita semakin paham akan
    pentingnya berhenti merokok dan mulai berolahraga secara rutin," kata Dr
    Anthony Y Smith.

    sumber : http://nemoto3000.blogspot.com
    POLICE-W3I
    POLICE-W3I
    bo
    bo


    GG
    Join date : 18.09.10
    Age : 35

    Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian! Empty Re: Suka Kencing Di Malam Hari Berisiko Kematian!

    Post by POLICE-W3I April 15th 2011, 2:44 am

      Similar topics

      -

      Waktu sekarang April 28th 2024, 12:24 am